Seorang peternak bebek yang sukses meraup untung sampai jutaan rupiah
Siapa sangka,usaha
pembibitan bebek kini merupakan bisnis yang sangat mengiurkan.
usaha
pembibitan bebek tersebut pada waktu penetasan hingga mencapai umur
40 hari bisa menghasilkan jutaan rupiah.
meningkatnya kebutuhan
daging itik dari tahun ketahun,menunjukkan bahwa daging itik kian diminati oleh
masyarakat.selain rasa dan aroma yang membuat ketagihan,ternyata ada beberapa
data menyebutkan bahwa daging itik mempunyai kandungan kolesterol lebih rendah
dibandingkan dengan ayam potong.
selain itu juga bebek merupakan
hewan ternak yang tahan penyakit hingga usaha tersebut sangat jauh dari angka
kematian atau gagal panen.
dengan banyak
pertimbangan,maka sepertinya layak bahwa usaha pembesaran itik potong menjadi
satu hal atau pilihan bisnis yang serius untuk digeluti.
adalah komarudin
lelaki asal desa Plosoarang Kec Sanankulon Kab Blitar ini,adalah salah satu
pembudidaya bebek pedaging yang sudah lama bergelut dengan bisnis
pembibitan ini.
dari usaha inilah,dirinya
mampu menghasilkan pundi-pundi uang hingga jutaan rupiah// kandang itik yang
hanya mempunyai luas 7x7 meter ini mampu menampung bebek hingga 500
ekor.
“pertama saya dulu
menekuni budidaya bebek ini dengan skala kecil setelah melihat teman saya yang
sukses ,namun setelah dilihat prospek perkembangan dari hasilnya ternyata cukup
menggiyurkan”ucap Komarudin.
awal mula dirinya
mulai menggeluti usaha bebek ini, lantaran dari teman-temannya yang
sudah banyak berhasil dari berbudidaya bebek.
sedangkan untuk biaya
operasional yang sudah terakumulasi hanya dengan kocek 2 juta saja.
modal tersebut untuk
pembibitan bebek,mulai bibit hingga berusia 40 hari untuk siap panen.
mengingat harga jual bebek yang
sudah berumur 40 hari,untuk 1 itik pedaging dengan bobot 1,0 s/d 1.2
kg = rp. 25.000 ekor/.
nah kalau di hitung-
hitung dari bisnis tersebut,bisa menghasilkan untung hingga jutaan rupiah.
Belum ada Komentar untuk "Seorang peternak bebek yang sukses meraup untung sampai jutaan rupiah"
Posting Komentar